Sirna segala rasa
Sumilir dingin terasa menusuk tulang
Menggigil tubuh menahan rasa
Namun tak goyahkan niat suci
Bersama anak-anak penuh semangat
Menunggu hadirku disetiap pagi
Tubuh semula tak nyaman telah sirna
Menatap wajah-wajah cerianya
Tuntas sudah segala rasa disekujur badan
Pagiku membuat mereka gembira
Berbagi ilmu bersamanya amat bahagia
Hingga terbersit asa gemilang bersamamu
(1-9-2022)
Malam kelam
Dingin malam tak kurasa
Penat dan gelisah yang ada
Udara sejuk tak hadir usir gerahnya malam
Sepanjang malam mata tak bersedia terpejam
Kantuk tak segera datang
Hingga Kokok ayam bersautan sambut pagi
Dalam rasa gundahku
Tak lepas harap dan doa
Kupanjatkan selalu munajat asa
Anak yang sholeh dan sukses
Bahagia dunia dan akhirat
(2-9-2022)
Cinta
Sepanjang hari terasa begitu lama
Bosan jenuh menggelayut
Tibalah heningnya malam
Nyanyian jangkerik yang kian menggema
Teman setia dikala senandungkan doa
Di manapun dan kapanpun
Pastilah selalu selipkan doa kebaikan untukmu
Inilah bukti cintaku sesungguhnya
Cinta karena sang Pencipta
Cinta tanpa tapi
Demi hidup lebih Mulya
(3-9-2022)
Pengharapan
Gemericik air membangunkan
Buyar sudah konsentrasi
Keringat dingin mengucur
Panik akan teringat perkataan itu
Bingung bagai dinding tebal menghadang
Terasa ponggah berdiri
Hanya berserah diri padaNya
Dengan penuh harap
Pertolongan terindah pasti turun
Untuk hamba yang selalu pinta
Disela setiap detak nafas
(4-9-2022)
Gapai Asa
Pagi bersama mendung kelabu
Mentari tak bersinar cerah
Dunia anak tak berpengaruh
Canda, ceria hingga lari kesana kemari
Tak peduli suasana menggelayut
Hati harus suka cita
Perasaan bahagia selalu dipunya
Gapai asa dalam genggam
Sehat jiwa raga harapannya
(5-9-2022)
Bersemangatlah
Wajah tampak lesu tak bersemangat
Entah apa penyebabnya
Memantik kembali gelora membara
Sebuah impian bagiku
Agar ananda tercinta bahagia dalam belajar
Merasa senang dunia baru
Mengenal beragam ilmu
Sebagai bekal hidup
Hadapi waktu yang masih panjang
Demi cermerlang masa yang akan datang
(6-9-2022)
Sebuah Pengingat
Dinding putih kokoh diam membisu
Desir udara dalam kamar mendingin
Hati bergejolak tanda tanya
Berserah diri jalan pintasnya
Tampak susterku banyak menghibur
Dalam petuahnya yang penuh makna
Ingatkan diri selalu sabar
Arungi kehidupan dunia penuh cobaan
Tegar hadapi segala rintangan
Dengan tetap bersandar pada Sang Maha Kuasa
Peroleh kebahagiaan dunia dan akhirat
(7-9-2022)
Pantang Menyerah
Kumandang subuh menggema
Bangkitkan tubuh tergolek dari atas peraduan
Hasrat memuncak ingin bangkit
Terjang halang rintang depan mata
Semangat menggelora
Pantang menyerah pada keadaan
Tebar ilmu dan kebaikan
Bekal kehidupan masa kelak
Penuh harap bisa bermanfaat bagi sesama
(8-9-2022)
Semangat Pagi
Hangat panas pagi terpancar
Genderang musik terdengar membahana
Bangkitkan semangat
Ajak setiap insan untuk berjingkrak
Bergembira, bersorak riang penuh bahagia
Wajah bungah senyum ceria
Ekspresikan tiada beban
Harap bisa gapai masa depan
Seperti yang dicita-citakan
(9-9-2022)
Komentar
Posting Komentar