Langsung ke konten utama
Belajar Menulis Gelombang 9

Pertemuan 23  :  Senin, 11 Mei 2020
Waktu               : Pukul 13.00 – 15.00 WIB
Pemateri.          :  Bpk Budiman Hakim
Topik.                :  Story Telling
Peresume.        : Sri Endang P
   ( sriendang485.blogspot .com )

Apa itu story telling?

Storytelling gampangnya adalah MENDONGENG.

Ciri-Ciri Story Telling

1. Kekuatannya ada pada cerita. Brand  sering muncul belakangan
2. Kalaupun brand muncul di depan kehadirannya menjadi bagian dari cerita itu  sehingga tetap tidak terlalu terasa bahwa itu adalah iklan
3.Brand terlihat muncul seperti btw tapi sebenernya kehadirannya kuat
4. Brand diperlakukan secara netral dan tidak sebagai hero
5. Nuansa iklannya hampir gak terasa
6. Surprisenya tinggi sehingga orang mau nge-share.

Macam-macam cara orang berjualan yang sering dilakukan orang:

1. ROUGH SELLING
Cara berjualan dengan cara kasar dan menyakiti hati konsumennya.
Cara berjualan seperti ini biasanya membuat orang jadi tidak bersimpati pada brand kita.
2. HARD SELLING
adalah cara berjualan dengan cara berteriak-teriak seperti tukang obat.
Cara berjualan seperti ini biasanya sulit untuk dipercaya karena janjinya too good to be true.
3. SOFT SELLING
Cara berjualan secara halus dengan tone and manner yang elegan.
Cara berjualan seperti ini mungkin menyenangkan calon konsumen tapi karena tau bahwa itu iklan, mereka sering enggan untuk nge-share.
4. COVERT SELLING
Covert Selling adalah cara beriklan dengan cara menyembunyikan brandnya.
Orang merasa gak keberatan nge-share karea merasa itu bukan iklan.

Srory Telling ada dimana?

Storytelling ada di antara soft selling. Diharapkan sebuah storytelling, komunikasinya bisa halus dan elegan seperti soft selling tapi juga sekaligus mampu mendapatkan share sebanyak mungkin seperti covert selling. dan covert selling.

Contoh story telling dalam bentuk teks

PUYUNGHAY SIALAN
Habis benerin NOTE-5 di North bridge PIM saya mampir ke bakmi GM kangen sama Puyunghay yg menurut saya memang nomer satu di dunia.
Saya order sepiring nasi goreng dan seporsi Puyunghay.
Sambil menunggu puyunghay tiba saya foto2 nasi goreng sepuasnya. Takut keburu dingin saya makan nasi goreng dikit-dikit sambil nunggu puyunghay.
Sialnya sampai nasi goreng habis Puyunghay sialan itu belum juga tiba. Lalu saya pakai jurus pamungkas yg selalu berhasil. Saya panggil waiter lalu saya bilang "Order Puyunghay saya batalkan, saya minta uang kembali"
Lalu saya dengar ribut2 dari arah dapur dan sekejap kemudian Puyunghaysialan itu terhidang.
"Bungkus" kata saya setengah membentak. 2 menit kemudian saya keluar dari resto bakmi GM menenteng bungkusan Puyunghay sialan itu.
Kalau puyunghay ini rasanya sedang2 saja barangkali saya sudah kapok balik dan bakmi GM saya masukkan ke Brand Hell.
Sayangnya puyunghai bakmi GM memang enak tenan. Sialaaaan!Yo
Oleh: Subiakto Priosoedarsono

Suatu produk akan selalu didatangi pelanggan karena cetita atau kesan yang ditimbulkan  berkesan.  Luar biasa pengaruh sebuah cerira.

Memasarkan sebuah produk brand di sosial media.
BRAND adalah apa yang orang ceritakan tentang kita.
Jadi, apapun bisnis kalian, konsumen harus mempunyai pengalaman unik untuk diceritakan pada komunitasnya.

Pemaparan dari narasumuber perlu pemahaman dengan seksama karena makna yang diambil dari makna tersirat dari berbagai contoh yang disampaikan.  
Jadi pointnya adalah di dunia digital bukan tentang positif atau negatif. Tapi yang penting dapat liputan (Exposure) sebanyak mungkin. Makanya ada kata bijak yang bilang, "Popularitas seseorang di social media dapat diukur dari seberapa banyak haters yang dimilikinya." 

Perlu sering berselancar di social media. Lalu pelajari segala seluk beluk di sana. Tapi hati-hati, jangan terpengaruh sama konten hoax dan fitnah ya. Social media itu seperti pisau. Bahaya atau tidaknya tergantung bagaimana kita menggunakannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resume Kelola Jejak Digital Dengan Baik

Kelola Jejak Digital Dengan Baik  Program guru motivator literasi digital (GMLD) grup 2 pada pertemuan kedua, hari Rabu 3 Nopember 2021. Waktu pukul 16.00 - 18.00.  Narasumber sore ini adalah Bapak Bpk Drs. Dedi Dwitagama, M.Si. Sosial media tentang beliau adalah  IG @dwitagama, dan blog di https://dedidwitagama.wordpress.com/  dan https://trainerkita.wordpress.com/   Moderatornya Ibu Helwiyah. Diawali dengan doa. Harapannya kegiatan dapat berjalan lancar.  Agenda kegiatan sore ini adalah  1. Pembukaan  2. Interaksi tanya jawab 3. Penutup  Dari interaksi tanya jawab maka dapat dirangkum sebagai berikut :  Apa arti dari jejak digital?  Jejak digital adalah jejak data yang diperoleh ketika seseorang menggunakan internet. Jejak digital bisa berasal dari unggahan foto, aktivitas berbagi pesan, aktivitas perbankan, meninggalkan komentar, dll.  Pentingkah dengan jejak digital? Seseorang memiliki beberapa karya beru...

Membangun Digital Space Yang Aman Untuk Anak

Membangun Digital Space Yang Aman Untuk Anak Pertemuan I program guru motivator literasi digital sore ini diiringi guyuran hujan yang cukup lebat. Alhamdulillah sinyal cuup bersahabat. Sehingga twtap bisa mengikuti dengan baik. Narasumber sore hari ini adalah Om Jay. Seorang guru blogger Indonesia yang sangat menginspirasi banyak orang di seluruh Indonesia. Beliau sebagai Sekjen Ikatan Guru TIK PGRI dan juga founder kelas menulis dan bicara. "Marilah kita mulai masuk", ajak Om Jay. Sebelum terdapat 4 hal yang haris dikuasai dalam literasi digital, yaitu kecakapan digital, budaya digital, etika digital dan keamanan digital. Kecakapan digital merupakan kemampuan individu dalam mengetahui, memahami dan mengginakan perangkas keras dan lunak dalam TIK. Budaya digital adalah kemampuan individu dalam membaca, menguraikan, membiasakan, memeriksa dan membangun wawasan kebangsaan, nilai Pancasila dan bhinneka tunggal ika dalam kehidupan sehari-hari. Etika digital adalah kemampua...

Menyalurkan Hobi di Platform Digital

Menyalurkan Hobi di Platform Digital Pertemuan ke tujuh kegiatan guru motivator literasi digital, tanggal 15 Nopember 2021 berlangsung dari pukul 16.00-18.00. Pelaksanaan dengan menggunakan aplikasi Whatshap (WA). Tak lupa ucapkan rasa syukur karena  sinyal tetap bersahabat. Sehingga meski diiringi guyuran hujan, semua materi dari narasumber bisa lancar diterima. Moderator acara sore ini adalah Ibu Rosminiyati. Disampaikan bahwa narasumbernya adalah Ibu Rita Wati, S.Kom. Beliau merupakan guru di SMP Negeri 2 Mendoyo Kab.Jembrana Bali.  Seperti biasa, kuliah sore ini dibagi menjadi 4 sesi: * Pembukaan * Penjabaran materi * Sesi Tanya Jawab * Penutup  Selanjutnya moderator membuka agenda dengan berdoa. Tentang Narasumber Terlahir dengan nama Rita Wati di Tanjung Pinang pada tahun 1402 Hijriyah dari orang tua berdarah minang.  Memiliki hobi membaca terkhusus buku-buku cerita sejak kecil. Masa kecil hingga remaja penulis habiskan di Tanjung Pinang Kepulauan Riau kemudi...