Langsung ke konten utama
*( latihan menulis artikel)

Eratkan Persaudaraan Dengan Berbagi


Roda kehidupan selalu berputar. Kadang manusia berlebih kadang kala juga kekurangan. Meski rejeki yang diperoleh selalu turun naik, suatu keharusan bila kita  saling memberi.

Kini kita sedang mengalami  ujian berupa wabah corono. Musibah itu menyebabkan banyak sekali saudara kita kehilangan pekerjaan. Kebingungan mencari penggantinya. Sementara anak dan keluarga butuh nakan. Disi lain ada pihak yang menerima rejeku lebih. Disinilah pentingnya kita berbagi. Mengapa perlu kita berbagu?

Berbagi tidak menunggu lebih. Keadaan sempiitpun wajib dilakukan. Dengan saling berbagi tali persudaraan semakin erat.
Dan sesungguhnya  ada hadis Rasulullah : "Secara otomatis hati akan tertarik untuk mencintai orang yang berbuat baik kepadanya dan membenci orang yang berbuat jahat kepadanya." (HR Ibnu Adi).

Berbagi adalah perbuatan mulia. Orang lain yang mendapat perlakuan baik maka nereka akan senang. Perbuatan orang yang sebelumnya kurang terpuji kepada kita maka bisa berubah lebih menghargai dan kasih sayanglah yang ditunjukkan.

Memberi salah satu juga bentuk sedekah yang berarti perbuatan mendapat pahala. Sedekah merupakan sikap simpati pada yang lain. Mendidik agar jauh dari sifat egois. Menghindari  pihak lain berbuat jahat. Pastinya kebidupan dalam masyarakat akan lebih tentram dan aman.

Tak pula kita dengar tetangga huru hara pencurian. Tak akan kita menyaksikan kelaparan. Berbagi menjauhkan kita terlalu cinta dunia. Apa yang kita dapat ada bagian hak orang lain. Dengan memberi merupakan sikap menjauhkan cinta duniawi dan menumbuhkan  rasa peduli pada sesama..(*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Kurikulum Operasional Sekolah

MENGENAL KURIKULUM OPERASIONAL SEKOLAH (By Sriendang) Tahapan  umum untuk bagian merancang kurikulum operasional pada dokumen panduan tahapan Implementasi Kurikulum Merdeka mencakup beberapa hal berikut: 1. Analisis Kebutuhan:  Analisis kebutuhan dilakukan untuk mengetahui apa yang dibutuhkan oleh peserta didik dan masyarakat serta apa yang diharapkan oleh stakeholder. Analisis ini mencakup aspek kebutuhan intelektual, sosial, emosional, dan spiritual peserta didik 2.Penyusunan tujuan Pembelajaran:  Tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur harus disusun agar memudahkan evaluasi dan pengukuran hasil belajar peserta didik 3, Penyusunan Struktur Kurikulum:  Struktur kurikulum harus disusun dengan mempertimbangkan keterampilan, pengetahuan, dan nilai-nilai yang perlu dikuasai peserta didik. Struktur kurikulum harus memperhitungkan kebutuhan belajar peserta didik dan panduan yang ditetapkan oleh lembaga pemerintah. 4. Penyusunan Materi Pembelajaran:  Materi pembelajaran yang relevan dan s

Tantangan Menulis ke-9

Belajar Sabar   Dalam kehidupan manusia pastilah akan berjumpa banyak hal yang tidak sesuai harapan. Dengan kata lain adalah menemui berbagai rintangan yang menghalangi jalan. Perjalanan hidup tak semulus impian Namun tetap harus sabar Nah, inilah yang harus diingat sebagai bekal hidup. Sabar, sabar dan sabar.  Sabar adalah menahan emosi dan keinginan, serta bertahan dalam situasi sulit dengan tidak mengeluh. Sabar merupakan kemampuan mengendalikan diri yang juga dipandang sebagai sikap yang mempunyai nilai tinggi dan mencerminkan kekokohan jiwa orang yang memilikinya.  Pelajaran tentang sabar diperroleh hari ini. Keinginan untuk menjenguk anak yang tinggal jauh dari rumah karena menuntut ilmu, kandas. Dalam rencana dan angan, akan pergi. Bayangan bersua dan melepas rindu tergambar. Tapi ternyata tidak sesuai impian. Semua karena bebagai alibi. Dan alasan pun dapat diterima. Kegiatan yang bersamaan, sopir tidak bisa mengantar, hari hujan lebat dan lain sebagainya. Keputusan yang diam

Tantangan Menulis

Refreshing Warga Sekolah   Hari masih pagi. Matahari tertutup awan tebal. Hingga suasana tampak syahdu. Lingkungan sekolah sudah sepi.  Agenda penerimaan raport akhir tahun telah usai. Kembali suasana sekolah sepi dan sunyi. Apalagi beberapa warga sekolah bersiap mengadakan resfreshing akhir tahun. Tujuannya ke pantai. Mana lagi tempat terdekat, kalau bukan pantai selatan. Yah, pantai selatan adalah posisi terdekat dengan lokasi sekolah.  Keputusan yang diambil, refreshing ke pantai. Banyak warga sekolah ikut serta. Kami berangkat bersama. Perjalanan cukup seru. Hatiku saja yang tak nyaman dalam perjalanan. Penyebabnya karena aku belum ijin langsung dengan keluargaku walaupun mesti diperbolehkan ikut serta.   Sampailah dipantai. Tampak teman-teman langsung menuju ke pantai. Mereka bermain air. Senang melihat wajah ceria mereka. Sementara gulung-gulung ombak terlihat elok . Bagai gulungan benda besar di papan yang luas. Suara gemuruh ombak mengalahkan suara apapun. Angin sepoi-sepoi