Latihan menulis
Agar skill tak mengecewakan
Kemampuan setiap orang berbeda. Ada yang tidak mampu karena malas belajar dan ada yang sudah pinter rajin pula.
Skill yang mumpuni ternyata banyak diminati. Maka kemampuan yang kita miliki sebaiknya selalu diasah. Ketrampilan yang abal-abal merugikan diri sendiri dan banyak orang. Apapun yang hanya dikerjakan setengah dari harapan membuat semangat menurun karena hasil tak menggembirakan. Bagaimana meningkatkan skill agar memuaskan ?
Ketrampilan terlatihlah yang membuat kemampuan menjadi semakin sempurna. Perlunya disiplin dari dalam diri yang membuat semua kemampuan yang ditekuni memperoleh hasil maksimal. Aturan secara ketat diperlakukan pada diri sendiri. Sedikit memaksa adalah cara kita bisa mendisiplinkan diri pribadi. Tanpa dipaksa rasa malas akan selalu menang. Paksaan pada awalnya sangat berat. Namun jika telah berjalan beberapa kali akan menjadi sebuah kebiasaan.
Begitu pula saat kita ingin mendapatkan skill tentang suatu hal dan apapun itu, disiplin belajar harus dilaksanakan. Sebelumnya sedikit memaksa adalah hal yang wajar. Hasil akhir akan kita peroleh secara membanggakan.
Segala sesuatu yang dijalani dengan ketekunan yang sebenarnya maka hasilnya luar biasa. Pastinya skill yang dikuasai juga banyak manfaat baik diri sendiri maupun orang lain. Khalayak akan menyebutnya sebagai orang yang kompeten. Yaitu memiliki kompetensi yang sesuai dan bagus sehingga hasil yang dikeluarkan memuaskan.
Sukses tidaknya suatu tugas ataupun karya juga dipengaruhi tanggung jawab. Rasa inilah yang membuat gairah melakukan sesuatu menjadi semangat.
Tanggung jawab yang rendah maka tingkat keberhasilan juga kurang baik.
Banyak contoh skill yang bisa kita saksikan. Salah satunya, menulis. Setiap orang bisa menulis. Untuk menulis yang enak dibaca dan orang lain senang membaca bahkan tulisannya akan selalu ditunggu pembaca perlu terus betlatih. Dengan latihan yang disiplin dan pantang menyerah serta selalu menulis maka hasil akhir akan menuai kepuasan.
Agar skill tak mengecewakan
Kemampuan setiap orang berbeda. Ada yang tidak mampu karena malas belajar dan ada yang sudah pinter rajin pula.
Skill yang mumpuni ternyata banyak diminati. Maka kemampuan yang kita miliki sebaiknya selalu diasah. Ketrampilan yang abal-abal merugikan diri sendiri dan banyak orang. Apapun yang hanya dikerjakan setengah dari harapan membuat semangat menurun karena hasil tak menggembirakan. Bagaimana meningkatkan skill agar memuaskan ?
Ketrampilan terlatihlah yang membuat kemampuan menjadi semakin sempurna. Perlunya disiplin dari dalam diri yang membuat semua kemampuan yang ditekuni memperoleh hasil maksimal. Aturan secara ketat diperlakukan pada diri sendiri. Sedikit memaksa adalah cara kita bisa mendisiplinkan diri pribadi. Tanpa dipaksa rasa malas akan selalu menang. Paksaan pada awalnya sangat berat. Namun jika telah berjalan beberapa kali akan menjadi sebuah kebiasaan.
Begitu pula saat kita ingin mendapatkan skill tentang suatu hal dan apapun itu, disiplin belajar harus dilaksanakan. Sebelumnya sedikit memaksa adalah hal yang wajar. Hasil akhir akan kita peroleh secara membanggakan.
Segala sesuatu yang dijalani dengan ketekunan yang sebenarnya maka hasilnya luar biasa. Pastinya skill yang dikuasai juga banyak manfaat baik diri sendiri maupun orang lain. Khalayak akan menyebutnya sebagai orang yang kompeten. Yaitu memiliki kompetensi yang sesuai dan bagus sehingga hasil yang dikeluarkan memuaskan.
Sukses tidaknya suatu tugas ataupun karya juga dipengaruhi tanggung jawab. Rasa inilah yang membuat gairah melakukan sesuatu menjadi semangat.
Tanggung jawab yang rendah maka tingkat keberhasilan juga kurang baik.
Banyak contoh skill yang bisa kita saksikan. Salah satunya, menulis. Setiap orang bisa menulis. Untuk menulis yang enak dibaca dan orang lain senang membaca bahkan tulisannya akan selalu ditunggu pembaca perlu terus betlatih. Dengan latihan yang disiplin dan pantang menyerah serta selalu menulis maka hasil akhir akan menuai kepuasan.
Komentar
Posting Komentar